Timika (suaramimika.com) – Kabupaten Mimika bakal menerapkan program bank sampah. Penerapannya direncanakan pada pertengahan Bulan September mendatang.
Bupati Mimika, Johannes Rettob, mengatakan, Distrik Wania adalah yang pertama kalinya mencanangkan Jumat bersih.
Untuk itulah, program bank sampah juga akan dilakukan pertama kalinya di Distrik Wania yakni di Kelurahan Wonosari Jaya, SP 4.
Untuk penerapan program bank sampah, ada semboyan sampah menjadi uang. Dan semboyan ini akan dimulai dari Distrik Wania.
“Kalau dulu itu sampah diangkut lalu dibuang. Sekarang kita rubah. Dengan program bank sampah, maka sampah diangkut, kumpul dan diolah menjadi uang. Karena Wania ini mulai terlebih dahulu Jumat bersih, maka semboyan sampah jadi uang kita mulai dari sini (Distrik Wania),”jelas Bupati pada Jumat (29/8/2025).
Untuk melaksanakan program bank sampah ini, mulai bulan depan akan diadakan sosialisasi yang dimulai dari tingkat pelajar untuk membuat sampah menjadi uang.
Program Gerakan Ayo Menabung dengan sampah, akan berkolaborasi antara BNI dan Bank Sampah.
Sampah botol dan kertas yang dikumpulkan dari masyarakat kata Rettob, nantinya akan diolah menjadi barang yang bermanfaat dan bisa dijadikan uang.
Nantinya, kepala lurah dan kampung harus menyiapkan lokasi penampungan sampah dari masyarakat, yang kemudian akan diambil oleh bank sampah. (Sitha)