Timika (suaramimika.com) – Atlet futsal asal Mimika, Jansen Arun Tjandi yang akan mewakili Papua dalam seleksi Timnas Futsal U16, ternyata menunai polemik di tengah masyarakat, karena dinilai bukan Orang Asli Papua (OAP).
Menanggapi hal ini, anggota Tim Seleksi (Timsel) Tim Nasional (Timnas) Futsal Papua Tengah, Natex Bugaleng, mengatakan, Timsel Timnas Futsal Papua Tengah hanya mempunyai wewenang untuk melaksanakan seleksi terbuka.
Kata Natex, proses akhir seleksi ditentukan oleh Federasi pusat, bukan oleh panitia daerah.
“Kami dari timsel hanya melaksanakan seleksinya, jadi kewenangan kita sampai pada batas seleksi,” ujar Natex pada Rabu (26/11/2025).
Ia menjelaskan, terpilihnya Jansen sudah sesuai ketentuan dan kewenangan Timnas Pusat. Federasi menetapkan kriteria yang berlaku untuk semua daerah, sehingga hasil seleksi sah secara administratif.
Tim seleksi Pusat pun melakukan penilaian secara langsung, kepada seluruh peserta seleksi di daerah.
“Jadi Jansen ini hasilnya murni dari tim seleksi pusat, yang melakukan penilaian langsung di lapangan. Masalah OAP dan bukan itu, bukan wewenang kami,” jelas Natex.
Natex mengungkapkan, penilaian yang dilakukan telah sesuai, dimana Jansen dinilai Federasi Pusat memiliki potensi untuk dapat bersaing pada tingkat Nasional. Bahkan Jansen membawa nama Timika, Papua Tengah dan Tanah Papua.
“Kami saat ini sangat membutuhkan dukungan semua pihak, dan juga doa semua masyarakat Papua agar Jansen dapat mengikuti seleksi agar dapat bertanding pada Sea Games di Thailand dan Piala Asia Futsal di Indonesia,” ucap Natex. (Sitha)


























