Info TerbaruKabar MimikaMimikaPapua TengahPapua TerkiniPemerintahan

Penataan Aset dan Data, Jadi Program Prioritas Distrik Wania

×

Penataan Aset dan Data, Jadi Program Prioritas Distrik Wania

Sebarkan artikel ini
Merlin Temorubun.

Timika (suaramimika) – Kepala Distrik Wania, Merlin Temorubun mengatakan program prioritas distriknya adalah penataan aset dan data.

“Mengenai penataan aset, sudah dilakukan pemeriksaan aset kantor distrik. Kalau penataan data ini penting, karena merupakan basis pelayanan kepada masyarakat,”ujar Merlin, pada Senin (4/8/2025).

Menurutnya, Distrik Wania berupaya mensinkronkan data yang sudah ada dengan data di lapangan.

Untuk mensinkronkan data, distrik berkoordinasi dengan pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) dan pendamping Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK).

Yang mana pihak distrik sendiri, akan menyediakan satu ruangan di kantor distrik untuk tenaga pendamping.

Hal ini dilakukan agar masyarakat tidak perlu lagi ke dinas teknis, hanya untuk menanyakan apakah bantuan sosial mereka sudah ada atau belum.

“Kita akan berikan satu ruangan di sini, untuk mereka (tenaga pendamping PKH dan TKSK). Supaya masyarakat kita di Wania tidak pergi lagi ke Dinas Sosial, untuk mengecek dapat bantuan atau tidak,”jelas Kadistrik.

Penempatan tenaga pendamping PKH dan TKSK di kantor distrik juga menurut Kadistrik, untuk mempermudah pemberian penjelasan kepada masyarakat mengenai jenis bantuan sosial dan membuka akun untuk siswa lulusan SMA/SMK yang akan berkuliah.

Kata Kadistrik, pihaknya juga akan menyediakan satu ruangan untuk tempat kreatif yang akan dilengkapi dengan laptop dan printer.

“Masyarakat Wania nantinya bisa melakukan pengecekan bantuan sosial (Bansos), dan mengirim surat dari rumah saja. Nantinya, akan ada agen yang bertugas untuk menjawab pertanyaan dari masyarakat. Juga ada petugas yang melakukan penarikan data, untuk kemudian di distribusikan ke kelurahan/kampung,”urainya.

Lanjutnya, pihak distrik sendiri akan melakukan pembinaan pada operator di tingkat kampung maupun kelurahan.

“Program prioritas kita pendataan, sehingga sinkron dari kelurahan maupun kampung, dan distrik ke Dinsos satu data. Ini mencegah adanya kemungkinan gesekan di masyarakat,”jelas Merlin .

Untuk menciptakan satu data di tingkat distrik ini, Kadistrik optimis bisa berhasil dilakukan karena adanya dukungan dari pihak lurah, kepala kampung dan pegawai distrik termasuk para ketua RT.

“Jika dilihat dari dukungan teman-teman lurah, kepala kampung, pegawai distrik. Mereka semua orang kerja. Jadi saya sangat optimis, dalam satu bulan ke depan layanan kita sudah ada,”tegas Merlin. (Red)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *