Kabar Mimika

Tidak Ada Koordinasi Dengan Pemilik Lahan, Pemkab Mimika Hitung Ulang Ganti Rugi Jalan Petrosea – Bandara

×

Tidak Ada Koordinasi Dengan Pemilik Lahan, Pemkab Mimika Hitung Ulang Ganti Rugi Jalan Petrosea – Bandara

Sebarkan artikel ini
Inosensius Yoga Pribadi.

Timika (suaramimika.com) – Akibat tidak adanya koordinasi perhitungan ganti rugi lahan di Jalan WR Soepratman (Petrosea tembus bandara) antara tim apresial, dan Pemerintah Kabupaten Mimika, maka akan dilakukan perhitungan ulang.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Mimika, Inosensius Yoga Pribadi mengatakan, tim apresial sebelumnya sudah melakukan perhitungan ganti rugi lahan tersebut, tetapi berdasarkan pengakuan pemilik lahan bahwa tidak ada koordinasi.

“Itu akan perhitungan ulang karena perhitungan yang kemarin itu sudah lewat, jadi akan perhitungan kembali. Kita harus hargai juga karena mereka punya lokasi, jadi Pemda wajib selesaikan,” ujar Yoga pada Senin (13/10/2025).

Menurut Yoga bahwa pemilik lahan sudah bertemu langsung dengan Bupati Mimika, Johannes Rettob dan dinas terkait berkoordinasi untuk menyelesaikan persoalan lahan ini.

“Menurut informasi dari mereka itu, tim apresial menghitung itu tidak konfirmasi ke mereka tentang tanaman dan lainnya,” jelasnya.

Penghitungan kembali ini kata Yoga, dilakukan untuk menyesuaikan apa yang menjadi keinginan dari pemilik lahan.

Ia menyebut, pemerintah juga sudah menyampaikan ke pemilik lahan terkait dengan proses-proses penyelesaian ini.

“Salah satu yang mereka perhitungkan itu pohon buah merah, tim apresial ini hitung pohon dihargai Rp100 ribu, sedangkan buah merah di paşar saja Rp300ribu. Jadi tim ini tidak perhitungkan kearifan lokal, ada juga tanaman lain yang mereka persoalkan disitu,” jelas Yoga.

Ia menambahkan, penyelesaian lahan ini diusahakan diselesaikan di tahun ini, agar pekerjaan jalan bisa dilanjutkan sampai ke Jalan C. Heatubun.

“Jadi pekerjaan itu belum dikerjakan karena pemilik lahan keberatan, kita usahakan untuk menyelesaikan makasih tanahnya dulu,” pungkas Yoga. (Sitha)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *